PENGENALAN JARINGAN KOMPUTER
Mata kuliah : Teknik Komputer dan Jaringan
Nama Mahasiswa : Purnomo
NIM : 220020301065
Prinsip Jaringan Komputer
Awalnya networking atau
jaringan komputer adalah sambungan komputer ke komputer dalam bentuk topologi
bus.
Komponen Jaringan
- Komponen Hardware
Personal Computer (PC), Network Interface Card (NIC),Kabel, Topologi jaringan.
- Komponen Software
Sistem Operasi Jaringan, Network Adapter Driver,Protokol Jaringan.
Protokol Jaringan
- Agar suatu komputer dapat berkomunikasi dengan komputer lain, kedua komputer tersebut membutuhkan kesepakatan tentang tata cara berkomunikasi. Tata cara atau aturan komunikasi ini yang disebut dengan protokol.
- Protokol mendefinisikan apa yang dikomunikasikan bagaimana dan kapan terjadinya komunikasi.
Yellow
NetBEUI (NetBIOS Extended
User Interface) menggunakan aturan penamaan dengan 16 karakter, dimana 15
karakter untuk nama dan 1 karakter untuk tipe dari entity. NetBEUI tidak
memiliki kemampuan routing, sehingga jaringan dengan NetBEUI bersifat lokal,
atau tidak bisa menghubungkan 2 jaringan NetBEUI.
IPX/SPX (Internet/Sequence Packet eXchange), merupakan
pengembangan dari NetBEUI dengan penambahan kemampuan routing dan remote
console.
TCP/IP (Transmission Control/Internet Protocol), menggunakan
aturan penamaan dengan beberapa angka numerik yang dipisahkan dengan titik (dot
decimal).
Area Jaringan Komputer
- Jaringan komputer Local (LAN)
- Jaringan komputer Metropolitan (MAN)
- Jaringan komputer skala luas (WAN)
Tipe Jaringan
- Peer to Peer (Workgroup)
- Client Server (Domain)
Pada jaringan tipe ini terdapat sebuah PC server yang berfungsi untuk mengatur, dan membagikan informasi kesetiap PC client yang terhubung dengannya.
Server (pelayan)
menyediakan sarana untuk client (pemakai jasa) untuk mengambil data, sharing
perangkat keras dan mengkonfigurasi security pada suatu jaringan.
Topologi Jaringan
- Tipe peralatan (equipment) jaringan yang dibutuhkan,
- Kemampuan peralatan (equipment),
- Pertumbuhan Jaringan,
- Penanganan manajemen jaringan.
Bus (Linear Bus)
- Pada topologi Bus, setiap komputer dihubungkan dengan sebuah kabel tunggal yang disebut trunk, backbone, atau segment. media koneksi yang digunakan adalah kabel CoAX (RG58) atau 10Base-2
- Untuk mengefisiensikan penggunaan jaringan, digunakan metode CSMA/CD (Carrier Sense Multiple Access / Collision Detected) yang dapat mengurangi terjadinya masa tenggang (saluran kosong) dengan mendeteksi tabrakan informasi.
Topologi Star
- Pada topologi Star, setiap komputer dikonsentrasikan pada sebuah komponen yang disebut HUB/Multipoint Repeater/Concentrator sehingga membentuk seperti Bintang.
- Media koneksi yang digunakan adalah kabel UTP atau 10/100/1000Base-T
Topologi Ring
- Pada topologi Ring, setiap komputer dihubungkan dengan sebuah kabel tunggal sehingga membentuk lingkaran tanpa memiliki ujung kabel. Topologi ini mirip seperti topologi BUS dan setiap komputer akan mempengaruhi sinyal data.
- media koneksi yang digunakan adalah kabel UTP cat 3 atau TokenRing
Komponen pembentuk Jaringan Komputer
Ethernet (NIC)
Kartu jaringan di gunakan untuk menghubung pc
satu dengan yang lainnya. Beberapa motherboard yang dijual di pasaran saat ini
sudah dilengkapi dengan kartu jaringan ini (on board).
Kabel
- Jaringan Ethernet Bus menggunakan kabel RG-58 atau thin-net coaxial, RG-8 atau thick-net, disebut juga Yellow Cable.
- ARCnet juga menggunakan kabel Rg-58 tetapi menggunakan sebuah consentrator. Saat ini ARC sudah sangat jarang dipakai.
- Kabel jaringan yang paling banyak dipakai adalah Unshielded Twisted Pair (UTP) atau pasangan kabel berpilin tanpa pelindung. Untuk pemakaian luar gedung digunakan Shielded Twisted Pair (STP).
HUB
Untuk menyambung komputer, biasanya menggunakan HUB. HUB bekerja dengan metode broadcast, sehingga semua port yang ada akan dikirim sinyalnya
- Dengan metode broadcast, sering terjadi tabrakan (domain collision) yang akhirnya akan memperlambat akses jaringan
- Selain lambat karena terjadinya domain collision, HUB juga akan membagi bandwidth keseluruhan dalam jumlah port
- Radio atau Wireless LAN kebanyakan menggunakan metode HUB, jadi kecepatannya akan berkurang kalau penggunanya bertambah, dan juga kalau satu terminal hang akan menyebabkan yang lain juga bisa hang.
- Untuk mengatasi domain collision dan penurunan kecepatan kerja dalam satu jaringan komputer, maka digunakan SWITCH
- SWITCH bekerja dengan metode mengakses tabel MAC Address (alamat fisik kartu jaringan), jadi kalau sinyal berasal dari port satu ke port lainnya, tidak akan di broadcast ke port yang tidak dituju.
- Penggunaan BRIDGE masih menyebabkan terjadinya domain collision di masing-masing grup, dan juga akan terjadi broadcast collision karena akan terjadi penukaran data dari satu grup ke grup lainnya
- Selain itu BRIDGE akan meneruskan semua protokol yang ada
- Untuk menghindari terjadinya broadcast collision dan saling meneruskan protokol, maka digunakan ROUTER.
- Dengan ROUTER protokol yang dilewatkan hanya TCP/IP saja. ROUTER juga untuk mengarahkan IP Address dari satu jaringan ke jaringan lain
THANK YOU !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar